MQK Nasional 2017 Bisa Jadi Ajang Promosi

IMG_20170202_134613_HDR

Balekambang, (28/12/2016). Musabaqah Qiroatul Kutub (MQK) VI Tingkat Nasional 2017 di Pondok Pesantren Roudlotul Mubtadiin Balekambang, Gemiring Lor, Nalumsari, Jepara, yang dijadwalkan Oktober 2017 mendatang, hendaknya tidak sekadar menjadi kegiatan keagamaan semata.

Sebaliknya, Pemda dan seluruh elemen masyarakat dapat memanfaatkannya dengan baik, untuk kemajuan bersama. “Hanya sedikit daerah yang mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah. Untuk itu, MQK Nasional harus menjadi ajang promosi daerah,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Jepara Ihwan Sudrajat saat memimpin Rapat Koordinasi di Ponpes Balekambang, baru-baru ini.

Plt Bupati turun lapangan dengan tim lengkap ñantara lain Asisten II Sekda, sejumlah Kepala Dinas. Juga Kabag di Sekretariat Daerah, Kemenag, Direktur PDAM, Muspika Nalumsari, dan Mayong, serta Petinggi dari desa sekitar. Sebelum rapat, bersama unsur Forkopinda Jumatan di masjid setempat.

Sebelum mempimpin rapat di salah satu gedung Akademi Komunitas Balekambang (AKB), Ihwan Sudrajat yang didampingi pengasuh Ponpes Balekambang KH M Maímun Abdulloh Chadziq mendapat penjelasan tentang persiapan, kondisi lapangan dan lingkungan, serta hal-hal yang sudah dikerjakan dan yang masih disiapkan oleh tuan rumah.

Penjelasan sambil melihat langsung kondisi lapangan disampaikan Ketua Pengurus Ponpes Balekambang KH Mustamir Wildan, dilanjutkan pemaparan di ruang rapat.

Banyak hal dikemukakan yang menjadi kebutuhan hajatan, yang akan dihadiri dan diikuti 3000 ribu santri dari seluruh Indonesia. Selain kebutuhan gedung pertemuan, penginapan, juga MCK, yang masih kurang banyak, juga tambahan pasokan air bersih di luar jaringan yag sudah dimiliki pondok.

Demikian juga soal kesehatan santri dan seluruh peserta. Akses jalan masuk ke Pondok, baik lewat jalur Nalumsari- maupun Mayong, dan lampu penerangan jalan juga butuh perhatian. Tempat parkir, tempat bazar, panggung hiburan, dan parkir, serta keamanan juga menjadi perhatian.

Acungan Jempol
Mendapat penjelasan yang panjang lebar dan rinci, Plt Bupati Jepara memberikan acungan jempol. “Sungguh, penjelasan yang sangat detail, menunjukkan perencanaan dan persiapan yang bagus. Bahkan, hal-hal kecil yang terkadang di luar pikiran kita serperti MCK pun telah masuk dalam rancangan,” ujar Ihwan Sudrajat. Setelah para pimpinan instansi mendapat kesempatan menyampaikan pemikiran, Ihwan minta seluruhnya bekerja dengan sungguh untuk menyukseskan MQK VI Tingkat Nasional 2017.

Walau kegiatan ini program Kemenag RI Pusat dan Kanwil Jateng, Pemerintah Provinsi Jateng sudah memberikan dukungan. “Pemda Jepara sudah seharusnya memberikan dukungan yang sebesar-besarnya,” tukas Ihwan yang menjadi Plt Bupati Jepara sejak 28 Oktober lalu ñdan akan berakhir 11 Februari 2017 mendatang. (kar-24/SM)