Harlah NU ke-92: Komisariat IPNU-IPPNU Ponpes Balekambang Khataman al-Qur’an

BALEKAMBANG – Beberapa kota di Indonesia telah menggelar peringatan hari lahir (harlah) Nahdlatul Ulama ke-92. Tak terkecuali di Pondok Pesantren Balekambang Jepara, Pengurus Komisariat IPNU Pondok Pesantren Balekambang melaksanakan Tahtimul Qur’an (membaca al-Quran 30 juz) Kamis, 01 Februari 2018.

Bertempat di aula pondok pesantren, hadir dalam acara tersebut seluruh jajaran akademika pondok pesantren Balekambang Jepara.

Pimpinan Komisariat IPNU Pondok Pesantren Balekambang Dwi Joko Prasetyo mengatakan, acara yang dimulai pukul 14.00 sampai dengan 15.30 ini diawali dengan Tahtimul Qur’an, pembacaan tahlil dan doa kemudian dilanjutkan Diskusi ilmiah dan Wawasan ke-NU-an oleh Ust. Miftahuddin, S.Ag., M.M.

“Acara peringatan Harlah dimulai dengan Tahtimul Qur’an, pembacaan tahlil dan doa, wawasan ke-NU-an, dan di akhiri dengan makan tumpeng bersama,” Ungkapnya.

Kabid. Pendidikan Pondok Pesantren Balekambang Ust. Miftahuddin, S.Ag., M.M., dalam diskusi menyerukan agar setiap waga NU senantiasa meningkatkan amaliah terhadap agama bangsa dan negara.

“Tetap memelihara semangat kebangsaan yang dikenal dengan ukhuwah Islamiyah, Wathoniyah dan basyariah, dan tujuan NU berbagi adalah wujud amaliah kepedulian NU terhadap sesamanya,” Tegasnya.

Miftah panggilan akrab beliau, juga menambahkan bahwa NU telah memiliki dua program unggulan. Pertama, NU sangat menggalakkan pengkaderan NU lewat Kader Penggerak untuk mencetak kader yang tangguh untuk menghadapi musuh-musuh yang nyata dan menangkis paham-paham baru yang radikal dan banyak menyudutkan NU. Kedua, NU sedang mengembangkan bidang pendidikan melalui LP Ma’arif.

Pengasuh Pondok Pesantren Balekambang KH. M. Ali Syibromalisi menambahkan, “untuk mewujudkan cita-cita luhur dari NU, kita sebagai masyarakat NU bisa melakukannya dengan cara menyekolahkan anak-anak kita di pendidikan NU agar anak-anak kita mengetahui dan memahami Islam ahlussunah wal jamaah yang akan mendoakan kita setelah kita mati”.

Beliau menyampaikan bahwa pentingnya pendidikan NU harus dimulai sedini mungkin. Untuk ikut mensupport cita-cita luhur diatas, maka Pondok Pesantren balekambang telah mendirikan pendidikan baik formal maupun non forman. Diantaranya; Salafiyah (Kajian Kitab Kuning), Tahfidz al-Qur’an, MI, MTs, MA, SMK dan Ma’had Aly Balekambang program studi Hadits dan Ilmu Hadits (S1).