Haflah Akhirussanah Tahun 2016

Ketua Umum PBNU Prof Dr KH Said Aqil Siroj MA (tigadari kiri) menghadiri Haflah Akhirissanah dan Wisuda Santri Ponpes Balekambang Nalumsari, Jepara.
Ketua Umum PBNU Prof Dr KH Said Aqil Siroj MA (tigadari kiri) menghadiri Haflah Akhirissanah dan Wisuda Santri Ponpes Balekambang Nalumsari, Jepara.

BALEKAMBANG, JEPARA – Pelaksanaan Haflah Akhirussanah ponpes Balekambang tahun ini begitu meriah dan istimewa. Acara pelepasan kelas akhir ini dihadiri secara langsung oleh Ketua Umum PBNU beliau Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, M.A. Sebanyak 574 santri mulai dari Madrasah Salafiyyah (Kajian Kitab Kuning), Madrasah Ibtidaiyyah (MI), Madrasah Tsanawiyyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) telah diwisuda pada hari Rabu, 01 Juni 2016 yang bertempat di Halaman Mts PB Roudlotul Mubtadiin Balekambang.

Selain Ketua Umum PBNU, Turut juga hadir Sesepuh, Masyayikh, Habaib, Kyai se-Kabupaten Jepara, dan juga sejumlah kyai dari luar daerah.

Acara dimulai dengan kirab bendera Merah Putih yang kemudian dibelakangnya diikuti oleh Mutakhorrijin dan Mutakhorrijat serta Asatidz/ustadzah dan seluruh santri Ponpes Balekambang. sebagai pra acara ditampilkannya kemampuan para santri dalam menghafal Asmaul Husna (santri MI), Aqidatul Awwam (santri MTs), Nadhom Imrithi (santri MA) dan Nadhom Alfiyah Ibnu Malik (santri Salafiyyah). Selanjutnya acara dibuka dengan menggunakan tiga bahasa (Indonesia, Arab dan inggris).

Acara yang dimeriahkan oleh Grup musik Gambus “RMB Musik” ini dihadiri anggota Komisi X DPR RI Dr. KH. Noor Achmad MA, pejabat dan pengurus NU setempat.

Pengasuh Ponpes Balekambang KH. M. Ma’mun Abdulloh Hadziq dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan. Juga kepada para wali santri dari berbagai daerah di Indonesia yang telah mempercayakan pendidikan putra-putrinya di Ponpes Roudlotul Mubtadiin Balekambang.

Ketua Pengurus Cabang NU Kabupaten Jepara KH. Hayatun Abdulloh Hadziq mengingatkan, kehadiran NU harus memberikan manfaat bagi ummat dan daerah. ’’Kehadiran NU harus bisa memberikan kebaikan bagi bagi Jepara,’’ imbuhnya.

Anggota Komisi X DPR RI Dr. KH. Noor Achmad, M.A. menambahkan, kiprah NU di dalam negeri dan dunia internasional, antara lain lewat berbagai kegiatan dakwah, sosial dan pendidikan.

Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj MA. dalam mauidloh beliau mengutarakan, generasi sekarang harus meneladani pendiri NU KH. Hasyim Asy’ari yang sejak sebelum Indonesia merdeka, sudah menggelorakan semangat membela dan cinta tanah air.

‘’Banyak yang merecoki NU. Jika NU goncang, maka NKRI terancam. NU sekarang menjadi penjaga gawang NKRI, maka seluruh warga NU harus kukuh mempertahankannya serta NU juga aktif dalam mengkampanyekan perdamaian dunia, diantaranya di Timur Tengah.’’ imbuh beliau.

IMG_4772

IMG_4807

IMG_4787

IMG_4827

 

IMG_4833

 

IMG_4846

 

 

IMG_4860

 

 

IMG_4890

IMG_1525

IMG_1521

IMG_1647

IMG_1754

IMG_1555

IMG_1662

IMG_1767

IMG_1722

IMG_1784

IMG_1811

[metaslider id=1156]